What do u think about relationship??

Senin, 17 Maret 2008

buat kamu

untuk semua yang serba tak pasti di sini,
untuk semua tanya tanpa jawab saat ini,
untuk semua yang menusuk kini,
untuk semua luka,
untuk semua pedih,

tersenyumlah sayang..
kamu punya permata yang terindah di sini,
kamu cinta yang tak ternilai,
kamu bambu yang kuat bertahan melawan angin,
kamu pelangi indah pemberi harapan,

begitu besar artimu,
jadi hentikan tangismu

tak usah memaksa diri membuka hati,
nanti cinta yang akan menemukanmu,
tanpa kau tahu..
dia mengajakmu menari dengan irama terindah dari fajar,
dan saat kau mabuk dibuatnya,
kau menari, menyanyi, bahkan tertawa bahagia bersamanya..

mentarimu akan segera terbit, sayang..
agungkan waktu, percaya padanya,

terakhir..
tersenyumlah..

Selasa, 11 Maret 2008

k a s i h



Kasih itu sabar;
kasih itu murah hati;
ia tidak cemburu.

Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong.
Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan
tidak mencari keuntungan diri sendiri.

Ia tidak pemarah dan
tidak menyimpan kesalahan orang lain.

Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan,
tetapi karena kebenaran.

Ia menutupi segala sesuatu,
percaya segala sesuatu,
mengharapkan segala sesuatu,
sabar menanggung segala sesuatu.






-I Korintus 13 : 4-

Minggu, 09 Maret 2008

kak!!

kak!!
aku tak tahan, kak!!
terlalu mendesakku, kak!!

kak!!
kenapa begitu sulit mengerti, kak!!
hanya mencoba untuk mengerti, kak!!

kak!!
sesulit itukah, kak!!
mengerti tentang jalan masing-masing, kak!!

kak!!
aku juga tahu tentang rasa memiliki, kak!!
aku juga merasa kehilangan, kak!!

tapi kak!!
sangat jelas jalan di depan terbelah dua, kak!!
aku memilih perbedaan, kak!!

dan kak!!
salahkah aku, kak!!
aku sesak, kak!!
sesak bersalah, kak!!
sesak menangis, ..

kak!!
hidup masih panjang kan, kak!!
mencintai adalah aliran tenang dalam rasa kan, kak!!


Kamis, 06 Maret 2008

A R T

"Dalam kultur postmodern kini, seni adalah gerakan manusia ke dalam totalitas kosmos dan ke dalam misteri terdalam eksistensi, misteri di balik gerakan, bunyi, bentuk, makna, metafora."



Mungkin tepat jika dikatakan bahwa pada era ini seni yang mampu mendeskripsikan fenomena-fenomena secara jujur, lugas, murni argumen sekaligus bergerak bukan sekedar menyuarakan, namun menghasilkan sesuatu..

Berbagai bidang seni berusaha sebebas-bebasnya berargumen tentang fenomena sekitarnya, berusaha berteriak sekuatnya, bergerak semampunya. Mungkin termasuk sebagian kecil dari perasaan putus asa pada diri sendiri, kenyataan , dan bahkan dunia.. Putus asa karena terlalu banyak kepahitan dan kekecewaan yang dirasakan dan tidak bisa mengubah keadaan terlalu banyak.. Dan akhirnya bermanja dengan diri sendiri, bercinta, dan berbicara dengan diri sendiri untuk
akhirnya dibaca oleh orang lain lewat karya, lewat seni.
Namun seiring berjalannya waktu juga, seni pun kini bukan suatu ruang yang dipandang sebagai ruang beristirahat atau hobi.. Namun menjadi topik dan bahkan fenomena yang dirasa perlu untuk dikritik.

Sedih dan lumayan kecewa sebenarnya.. Karena saat mengenal seni dan kemudian perlahan mulai jatuh hati, tidak pernah terbesit bahwa seni merupakan sesuatu yang sebegitu seriusnya dan dibatasi.

"Gerakan Seni Rupa Baru yang bangun di tahun 1975 – dan pernah bubar di tahun 1980 – juga menentang seni rupa elitis dengan mendefinisikan kembali seni rupa. Manifestonya (tahun 1979) menegaskan tujuan meruntuhkan definisi seni rupa yang terkungkung pada seni lukis, seni patung dan seni grafis. Keyakinannya: estetika seni rupa adalah gejala jamak."

Terlalu kompleks untuk sebuah seni, agaknya.. Haruskah membahas seni sebagai satu bidang yang dikotakkan atau dibatasi?? Bukankah seni pernah menjadi suatu ruang untuk manusia, yang pada hakekatnya memiliki intuisi seni dan keindahan, untuk menyuarakan nurani misalnya, atau beristirahat dari kejenuhan politis, ekonomi, agama, dan sosial yang ada?? Sambil sejenak menepi, bersuara dengan selantang-lantangnya karena merasa aman dalam kungkungan "kebebasan seni, ekspresi"..


Bukan bermaksud untuk tidak melihat seni sebagai suatu yang penting dan harus dipandang, jauh lebih dari pada itu, hanya berusaha memandang bagaimana jika seni mempunyai satu otoritas penuh nan bebas dan terletak di jalur aman, tanpa dipandang sebagai pengganggu atau bahkan lebih buruknya, sesuatu yang tidak seharusnya ada. Mengapa seperti itu?? Karena terlalu banyak hal yang tidak bisa dijawab saat ini tentang alasan keberadaannya. Dan kepuasan batin seseorang bukankah selalu ingin dipuaskan?? Bahkan hanya sekedar untuk dijawab.

Dan kepuasan itu terkadang didapat dari berbagai seni. Mungkin hanya sekadar bertanya, tanya lewat gerak, lewat garis, atau bahkan lewat sebuah titik.. Namun jika semuanya dibangun atas dasar rasa terdalam hati, memiliki emosi di dalamnya, memiliki alasan eksistensinya, sesederhana apapun itu, jika mewakili sesuatu, dengan kemampuan terdalam setiap pribadi.. Bukankah itu cukup untuk disebut seni?? Sedangkan untuk sisi keindahan, parameternya terletak di setiap pribadi manusia itu sendiri, bukan??

Seperti kupu-kupu yang hanya mampu terbang, hinggap di atas bunga bermadu, namun dibilang cantik? Indah?? Kemanapun dia pergi, tetap indah bukan?? Apapun tujuan perginya, bukankah tetap cantik? Meski hanya terbang?? Dan jika geraknya dibatasi, sebatas kandang harimau misalnya, bukankah indahnya meski tetap ada, namun ada yang hilang..
Kehilangan latar belakangnya. Jika biasanya dia terbang berlatar belakang langit biru indah, kini langit biru berkotak, jika biasanya bebas bergerak kini tertabrak batasan kotak..
Dia tetap indah, namun, seindah bebaskah ia??

Setiap hasil kreasi seni manusia, yang bersifat pribadi, personal, bukankah memiliki rasa seni?? Sekaligus menuangkan emosi yang berusaha disalurkan lewat karya, misalnya karya di samping. Terlihat ngeri mungkin, tapi tetap memiliki arti dan emosi..
foto by : Ugo Untoro


sial!!

bi ca ra : "sial!! tu orang-orang ga kasian apa sama yang bawah??? selalu mentingin diri sendiri, egois, ga bisa liat yang bawah, selalu.. dasar sial!!"

nger ti : "iya, memang seperti itu na.. namanya juga dunia, ga ada yang pernah adil.. tapi ga bisa lalu langsung menyalahkan salah satu pihak na.. yang kamu sebut bawah itu juga belum tentu tau diri.. biasanya mereka, sudah jelas-jelas dapat bantuan, eh, sial!! malah minta lebih dan ga bisa mandiri.. ato bahkan diberi hati, minta jantung!! sial!!"

ta hu : (sambil sedikit terisak) "hiks.. iya ya.. kan kasian orang-orang yang benar-benar membutuhkan ya?? hiks.. ingin rasanya bantuin mereka.. hiks.. liat aja, fenomena sekarang.. hiks.. orang banyak yang makan nasi aking.. bayi-bayi kecil banyak yang minum air beras.. busung lapar.. hiks.. sedih banget.. hiks.. hiksss.. " (tangisnya mulai parah)

si al : "hei.. hei.. namaku kok dipanggil-panggil?? ada apa ini??"

bi ca ra : "bukan maksud ku panggil nama kamu sembarangan lho, Al!! tapi orang-orang tuh suka banyak yang ga sadar ma kebutuhan orang dibawahnya.. selalu liat ke atas.. sial banget kan??"

nger ti: "iya, harusnya mereka tuh perhatiin rakyatnya juga, tau ga?? huh sial!! kan kriminalitas jadi tambah merajalela.."

ta hu : "iya.. sial!! kan sedih banget liat orang-orang yang kelaperan n membutuhkan.. hiks.."

si al : "oo.. jadi gitu.. ya ya.. sudah Hu, jangan menangis terus.. kita bisa berbuat sesuatu kok!! kita bisa menyumbang materi, oya, kemaren aku ketemu beberapa web menarik.. aku udah gabung.. udah berusaha transfer materi juga.. oya, ada rencana mau bagi-bagi sembako sama orang-orang jalanan.. dan mau main-main sama mereka juga.. rencananya besok udah jalan rencananya.. berminat ikut?? setidaknya kalau kita ga bisa mengubah orang-orang yang kurang peduli, kita bisa jadi orang-orang yang peduli dan membuat sedikit.. perubahan!! acara ini bakal rutin kok.. seminggu sekali, hari yang sama.. datang aja kerumahku dulu.."

bi ca ra : "aduh.. kenapa hari itu sih, Al?? aku kan ada janji dengan orang salon setiap hari itu.. orang salonnya sibuk.. dan ga bisa ganti hari lain karena jadwal dia udah full.. yah.. sial!!"

nger ti : "iya, aku juga udah janji ketemu sama mas ku setiap hari itu.. hehe.. maklumlah, cuma bisa ketemu 3 kali seminggu, kan mau kangen-kangenan.. (tersipu malu) lagian ya Al, kamu ga takut ada orang-orang yang jahat dan akhirnya barang-barang kamu dijarah semua?? maklum, kan orang-orang nya benar-benar membutuhkan.."

ta hu : "yah.. sial!! ingin sekali ikut.. tapi Al.. yang aku tahu nih.. di kota kita ga banyak orang-orang yang benar-benar membutuhkan,.. biasanya mereka cuma pura-pura ga punya, supaya dapat lebih.. ga ah.. sedikit ndak ridho buat memberi orang seperti itu.."

si al : " oo.. ok2.. kasih tau aja kalo kalian udah siap gerak.. aku mau pulang dulu, menyiapkan acara besok.."
(dalam hati) : sial!!! sial!!! sial!!! kenapa musti namaku dipanggil-panggil terus tanpa ada tindakan?? sial!!!

singkat cerita, Si Al pulang, dan Bi Ca Ra, Ta Hu, dan Nger Ti kembali bertiga, ..

bi ca ra : "sayang ya kita ga bisa ikut?? eh.. liat deh.. tu orang sepertinya kaya banget ya.. tapi tampak sombong ya, macam orang-orang tinggi yang mengacuhkan orang kecil.. huh!! tampangnya.. sial!!"

nger ti : "iya ih.. terbacanya begitu sih, apa mungkin dia lebih buruk??"

ta hu : "iya, setahuku juga orang seperti itu menyebalkan.. sial!!"

k a m u

k a m u , . .
saatku mulai membuka pintu, kudengar suaramu
saatku melongok di balik pintu, kulihat samar sosokmu
saatku mulai melangkahkan kaki ke luar, kurasakan hadirmu
semakinku melangkah hadirmu semakin terasa nyata

k a m u , . .
lembut, sangat lembut, namun pasti..
mendorongku, mendekapku erat saat langkahku mulai gontai
membuatku hangat, membakarku dengan senyum indah
dan kelembutan, yang lagi, sangat sangat lembut

k a m u , . .
ah...!!!! bagaimana mungkin bisa jadi selembut itu????
terlalu lembut hingga ku..
mengacuhkanmu, tak sadar adamu..

dan a k u , . .
perlahan namun lagi, pasti..
merindukanmu, mencari-cari sosok nyata dalam bayang
mampu menjadi makin nyatakah hadirmu??

a k u , . .
terlalu buta untuk mencari
terlalu panik untuk teliti
tapi aku rindu kamu

eh.. iya..
a k u rindu k a m u . .
mm.. iya!!!!!
a k u rindu k a m u
a k u rindu k a m u ! ! ! ! ! ! ! ! ! !

dan disana,..
kulihat nyata, sangat nyata..
sepasang mata yang selalu melihat kearahku
mengikuti setiap gerakku seakan berusaha menjadi peganganku
menjagaku..

mata itu, hangat..
mata itu, lembut..
mata itu, a k u suka!!!

mm..
k a m u kah itu???
ataukah sosokmu hanya sebatas asaku
atau semata jawaban sendiri atas rasa haus perhatian dan cinta??

Sabtu, 01 Maret 2008

. . .

. . . l e l a h . . .




. . .